Skip to main content

Alasan Seleksi PPPK Tahap II Kembali Molor

Seleksi PPPK Tahap II Kembali Molor, Ini Alasannya

Peserta bersiap mengikuti tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) calon pegawai negeri sipil (CPNS) di Gedung Wali Kota Jakarta Selatan, Jumat (26/10). Tes SKD CPNS dilakukan di 269 titik lokasi tes di 34 provinsi di Indonesia

Jakarta - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Syafruddin angkat suara terkait molornya proses rekrutmen PPPK tahap II yang semula dijadwalkan Agustus 2019 lalu mundur menjadi September 2019.

Namun ternyata, sampai dengan akhir September ini belum ada pengumuman apapun mengenai seleksi PPPK.

Syafruddin menjelaskan, ada koordinasi yang mesti dilakukan dengan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dan Pemerintah Daerah (Pemda) untuk menyegerakan rekrutmen PPPK tahap II ini.

Baca Juga : Pemda Tak Mau Gaji, Lulusan PPPK Tahap I Belum Diangkat

"PPPK ada, tapi setelah CPNS. Diujung tahun karena masih ada regulasi yang harus dikoordinasikan antara Kemenkeu dan Pemda. Masalah gaji sebenernya," tuturnya di Jakarta, Selasa (24/9/2019).

Kendati demikian, pihaknya tak memberikan sinyal jelas kapan realisasi proses rekrutmen PPPK tahap II 2019 akan dilaksanakan.

"Ya nanti ujungnya Perpres. Kalau CPNS kan bulan depan. Begitu tuntas kita urus (PPPK)," ujarnya.
Asal tahu saja, Pemerintah semula berjanji akan melaksanakan rekrutmen PPPK tahap II pada Agustus 2019. Kemudian molor dan dikatakan akan direalisasikan September 2019.

Sumber : liputan6.com

Comments

Popular posts from this blog

Contoh RPP Pembelajaran Berdiferensiasi

 RPP BERDIFERENSIASI Pembelajaran berdiferensiasi adalah pembelajaran yang berpihak kepada murid. Seorang guru harus mengetahui Strategi Pembelajaran Berdiferensiasi agar pembelajarannya dapat terlaksana dengan sukses. Menurut Tomlinson (2001: 45), Pembelajaran Berdiferensiasi adalah usaha untuk menyesuaikan proses pembelajaran di kelas untuk memenuhi kebutuhan belajar individu setiap murid. Setelah guru mengetahui tentang strategi pembelajaran berdiferensiasi, selanjutnya guru dapat membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) berdiferensiasi. Apa itu RPP berdiferensiasi dan apa perbedaannya dengan RPP yang selama ini kita buat dalam Kurikulum 2013 ? RPP berdiferensiasi adalah sebuah rencana pembelajaran yang disusun berdasarkan hasil pemetaan profil belajar murid. RPP berdiferensiasi berbeda dengan RPP yang selama ini kita buat berdasarkan Kurikulum 2013. Titik perbedaannya bisa diamati dari 3 elemen dalam pembelajaran berdiferensiasi  yaitu : konten, proses, dan produk pembelajar

Jawaban dan Pembahasan Halaman 114-116 Bahasa Inggris Kelas 8 Chapter 8: What are you doing?

PRESENT CONTINUOUS TENSES Present Continuous Tense Present Continuous Tense adalah tenses yang digunakan untuk menyatakan kejadian sebagai berikut: Situasi dimana suatu kejadian tengah berlangsung sekarang.         Contoh : Mr. Tony is making design of the house. Situasi dimana suatu kejadian sudah di rencanakan dengan pasti untuk terjadi di masa depan.         Contoh : The class is going to start at 8 AM tomorrow Situasi dimana sebuah perubahan atau perkembangan sedang berlangsung untuk waktu yang lama.         Contoh : My parents is getting older. Pattern atau formula untuk present continuous tense adalah: (+) S + is/am/are + V ing (-) S + is/am/are not + Ving (?) is/ am/ are + S + Ving? NB: is untuk subject He, She, It (singular) are untuk subject you, we, they (plural) am untuk subject I. Berikut pembahasan materi Bahasa Inggris pada halaman 114-116. . Untuk melatih keterampilan speaking & listening, silahkan check pada Video Pembelajaran  dibawah ini. Related Post :  What Are

IT'S A BEAUTIFUL DAY, MATERI BAB V SEMESTER GENAP KELAS VII KURIKULUM 2013

It’s a beautiful day, Adalah tema materi Bahasa Inggris Kelas VII Semester genap  dalam Buku siswa Kurikulum 2013 Edisi Revisi 2016 yang terangkum dalam Bab V dengan sub pokok bahasan memberi dan meminta informasi terkait dengan sifat orang, binatang dan benda sesuai dengan konteks penggunaannya.    Kompetensi Dasar pembelajaran dalam bab V ini terbagi menjadi dua aspek yaitu aspek pengetahuan dan aspek keterampilan, dimana dalam aspek pengetahuan peserta didik diharapkan Mengidentifikasi fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan teks interaksi transaksional lisan dan tulis yang melibatkan tindakan  memberi dan meminta informasi terkait dengan sifat orang, binatang, benda sesuai dengan konteks penggunaannya. (Perhatikan unsur kebahasaan be, adjective ) Sedangkan dalam aspek Keterampilan peserta didik diharapkan mampu Menyusun teks interaksi transaksional lisan dan tulis sangat pendek dan sederhana yang melibatkan tindakan  memberi dan meminta informasi terkai